TREN TEKNOLOGI YANG
AKAN BERKEMBANG DI MASA DEPAN
Banyak film fiksi ilmiah yang menampilkan ragam
teknologi masa depan yang canggih, dimana banyak aktivitas manusia menjadi
dimudahkan.
Atas dasar ini, banyak dari kita merasa kagum dan
berharap bisa merasakan teknologi-teknologi canggih tersebut.
Cepat atau lambat, teknologi masa depan itu pasti akan
muncul. Bahkan tanpa disadari, sebenarnya ada sejumlah teknologi yang sudah
berjalan saat ini.
1. Mesin Pelipat Pakaian
Kamu malas melipat pakaian dan lebih sering menumpuk pakaian yang baru kering di keranjang? Tenang! Karena sebentar lagi akan muncul mesin pelipat pakaian.
Dengan mesin ini, kamu hanya perlu menggantung pakaian
yang hendak dilipat pada mesin, lalu mesin akan secara otomatis melipatkannya
untuk kamu.
2. Mobil Pintar
Tentu akan nyaman rasanya bepergian dengan mobil tanpa
harus menyetir. Kamu cukup duduk diam dan sampai di tempat tujuan.
Beberapa perusahaan diketahui sudah memproduksi mobil
seperti ini dengan nama mobil otonom. Mobil-mobil pintar ini memiliki sensor
perilaku.
Saat sistem mendeteksi kecepatan yang tidak stabil
ataupun kendaraan sering melenceng dari jalur, maka akan muncul peringatan
untuk menepi.
Map pada dashboard juga akan segera menunjukkan
rekomendasi tempat istirahat terdekat.
Menariknya lagi, mobil-mobil otonom ini memiliki
teknologi pilot parking dimana mobil dapat berjalan sendiri mencari lokasi
parkir yang sesuai.
Jadi kamu tidak perlu memegang kemudi bahkan menginjak
gas & rem.
Dua perusahaan yang diketahui sudah memproduksi mobil
otonom adalah Mercedes yang memperkenalkan Smart Vision EQ ForTwo dan Audi yang
memperkenalkan Aicon.
Namun yang menjadi masalah adalah infrastruktur
pendukungnya, apakah sudah siap?
Percuma saja mobil memiliki sistem sensor rambu jika
rambu-rambunya saja sulit dideteksi karena poster iklan ataupun coretan
vandalisme.
3. Artificial Intelligence
Artificial intelligence atau kecerdasan buatan merupakan studi yang bertujuan agar komputer berpikir dan berperilaku selayaknya manusia.
Adanya Artificial Intelligence akan membantu menyelesaikan
permasalahan yang sifatnya berulang-ulang.
Beberapa teknologi AI yang diperkirakan akan menjadi
tren di masa depan antara lain Natural Language Generation, Speech Recognition
seperti Google Now, Machine Learning Platforms, Agen Virtual, dan Biometrics.
Selain dikembangkan, sadar atau tidak artificial
intelligence juga telah diperkenalkan termasuk melalui film box office. Di film
Iron Man, tokoh utama yaitu Tony Stark memiliki virtual
assistant dengan teknologi artificial intelligence bernama J.A.R.V.I.S..
4. Mobil Terbang
Di masa depan, mobil terbang diperkirakan akan menjadi teknologi mutakhir.
Sejumlah perusahaan Eropa dan Amerika terus melakukan
pengembangan hingga mobil terbang layak digunakan dan beberapa di antaranya
dikatakan akan memasarkan mobil terbang ini dalam waktu dekat.
Sebut saja Pal-V Liberty, AeroMobil, NeoXCraft,
SkyRunner, Pop Up, dan Terrafugia. Perusahaan sudah memproduksi prototipe guna
menyempurnakan teknologi sayap dan baling-baling.
Nantinya untuk mengendarai mobil ini, pengendara harus
memiliki lisensi khusus.
5. Teknologi 5G
Setelah menikmati serangkaian teknologi 2G, 3G, dan 4G, dalam waktu dekat, kamu akan menikmati teknologi 5G.
Teknologi yang akan rilis pada 2019 ini sedang
dikerjakan oleh sejumlah produsen terkenal termasuk Samsung.
Dengan 5G, pengiriman data bisa berjalan dengan
kecepatan hingga 20 Gbps.
Teknologi ini juga menyediakan lebih banyak bandwidth
sehingga akan memungkinkan kamu mengirimkan data dalam jumlah banyak.
Beberapa ponsel yang sudah menanamkan Teknologi 5G
antara lain Samsung Galaxy Fold, Huawei Mate X, Mi Mix 3, LG V50 ThinQ, dan ZTE
Axon 10 Pro 5G.
Adapun Teknologi 5G tidak hanya ditanamkan pada ponsel
saja, tapi juga mobil listrik.
Sebut saja Seat, pabrikan Mobil Spanyol yang
meluncurkan mobil listrik 2 kursi berteknologi 5G.
PENJELASAN TENTANG
TEKNOLOGI CLOUD COMPUTING, MOBILE COMPUTING,UBIQUITOUS COMPUTING, NANO SCIENCE
DAN GRID TECHNOLOGY
Di era digital ini banyak sekali inovasi dan teknologi
baru yang memudahkan dan membantu perusahaan dalam mengembangkan usahanya.
Dengan adanya inovasi teknologi pula manusia dimudahkan dalam kehidupan
sehari-hari.
Contoh dari inovasi dan perkembangan dari teknologi di
masa kini adalah Cloud Computing, Mobile Computing, Ubiquitous Computing,
Nano Science & Grid Technologhy. Berikut Penjelasannya :
1.
Cloud
Computing (Komputasi Awan)
Cloud Computing (Komputasi Awan)
adalah gabungan pemanfaatan dari teknologi komputer (komputasi) dalam suatu
jaringan dengan pengembangan berbasis internet (awan) sehingga memiliki suatu
fungsi, dalam arti lain teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat
pengelolaan data dan aplikasi, dimana penggunaan komputer diberikan hak askses
(login). Penerapan Cloud Computing sudah diterapkan dibeberapa
perusahaan terkemuka didunia seperti Google dengan aplikasi Google Drive,
Microsoft dengan sistem oprasi yang berbasis Cloud Computing, Windows Azure,
dan lain sebagainya. Di Indonesia, perusahaan lokal yang sudah menerapkan
teknologi ini adalah Telkom (Anggi, pusatteknologi.com). Dengan adanya
komputasi awan ini, jumlah komputer beserta sejumlah perangkat infrastruktur
yang melekat dapat dihilangkan/dikurangi secara signifikan dan akan memberikan
kontribusi positif dalam rangka mengurangi dampak negatif dari pemanasan global
atau dalam istilahnya teknologi ini mendukung Green IT.
2. Mobile
Computing (Komputasi Bergerak)
Mobile Computing adalah
sebuah teknologi yang mengizinkan transmisi data melalui sebuah komputer tanpa
harus dikoneksikan pada sebuah fixed physical link (wireless atau
nirkabel) yang dimana dapat digunakan untuk mendukung komunikasi contohnya
adalah smartphone, laptop, PDA, notebook, peralatan game portable, pemutar
music dan lain sebagaiinya. Karakteristik dari teknologi ini adalah bergerak
dan menjangkau area yang luas, sehingga dengan adanya teknologi ini para
pengguna akan dimudahkan dalam melakukan komunikasi atau transfer data kapan
saja dan darimana saja.
3. Ubiquitous
Computing (Komputasi Dimana-mana)
Ubiquitous Computing adalah
konsep rekayasa perangkat lunak dan ilmu komputer dimana komputasi dibuat untuk
muncul kapan saja dan dimana saja. Komputasi ini dapat terjadi dengan
menggunakan perangkat apapun, di lokasi manapun dan format apapun, contohnya telepon selular, digital audio player, GPS, dan interactive
whiteboard.
Ada beberapa cabang ilmu komputer
yang sudah menggunakan konsep Ubiquitous Computing ini
adalah distributed computing, mobile computing, location computing, mobile
networking, context-aware computing, sensor networks, human–computer
interaction, dan artificial intelligence.
4. Nano Science
Nanosains dan nanoteknologi adalah
studi perilaku benda-benda dan struktur pada skala yang sangat kecil yaitu
sekitar 1 nanometer (10-9 m) sampai 100 nanometer (100 × 10-9
= 10-7 m). Istilah nano berasal dari kata Yunani yang berarti
kerdil. Satuan nano merupakan ukuran panjang sebesar sepermiliar meter atau
1/1.000.000.000 meter. Panjang 1 nanometer merupakan panjang dari barisan 10
atom hidrogen, suatu ukuran yang sangat kecil.
Yang membuat nanosains/nanoteknologi
menjadi spesial adalah bahwa pada jenis material yang sama, apabila material
tersebut mempunyai ukuran beberapa nanometer, seringkali material tersebut akan
menunjukkan sifat yang sangat berbeda dan unik. Menariknya, perbedaan ukuran
skala besar pada material yang sama tidak menunjukkan hal tersebut.
Contohnya adalah penggunaan nano
solar cell, nanopaints, Material buatan berstruktur nano (artificial
nanostructure) Contohnya Carbon Nanotubes (CNT) dan Fullerene.
5. Grid
Technologhy (Komputasi Grid)
Grid Technologhy (Komputasi
Grid) adalah sekelompok komputer yang terhubung secara fisik (melalui
jaringan atau dengan Internet) untuk melakukan tugas khusus bersama-sama,
seperti menganalisis data e-commerce dan memecahkan masalah yang rumit. Grid
adalah bentuk "komputer virtual super" yang memecahkan aplikasi
tertentu. Ukuran grid dapat bervariasi dari jaringan perusahaan kecil hingga
besar. Pemilihan nama Grid sendiri adalah sebagai bentuk kiasan bagi pembuatan
computer power agar dapat diakses semudah mengakses electric power,
Grid…sehingga harus memiliki kemampuan untuk mengakses computing power (CPUs),
aplikasi perangkat lunak dan data penelitian dalam suatu bentuk “on-demand”.
Berikut adalah beberapa konsep dasar dalam Grid
Computing:
- § Sumber daya dikelola dan dikendalikan secara lokal.
- § Sumber daya berbeda dapat mempunyai kebijakan dan mekanisme berbeda, mencakup
pada node berbeda, Kebijakan berbeda dipercayakan kepada user yang
sama
pada sumber daya berbeda pada Grid.
- § Sifat alami dinamis: Sumber daya dan pengguna dapat sering berubah
- § Lingkungan kolaboratif bagi e-community (komunitas elektronik, di internet)
Secara
umum, elemen-elemen dari infrastruktur Grid adalah
- § Hardware/Sumber daya (Dibuat tersedia dari site-site berbeda yang terdistribusi
secara geografis, mencakup CPU/Storage/Instruments, dll…)
- § Software: Sesuatu yang menghubungkan bersama-sama semua sumber daya ini:
middleware. Beberapa aplikasi untuk menggunakan sumber daya komputasi
yang dibuat
tersedia
- § Orang-orang: Siapa yang memelihara Grid, dan Siapa yang menggunakan Gri
SUMBER:
https://www.koalahero.com/tekno/10-teknologi-masa-depan/
https://uswahhasana02.blogspot.com/2018/11/penjelasan-teknologi-cloud-computing.html